Pada tanggal 14 Juni 2024, Universitas Nasional mengadakan pelatihan pembuatan praktikum berbasis Outcome-Based Education (OBE). Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Dr. Heni Jusuf, S.Kom., M.Kom., sebagai Kepala Badan Pengembangan Kurikulum. Pelatihan ini merupakan workshop bagi dosen dan kepala laboratorium untuk mengembangkan modul praktikum dengan pendekatan OBE. Pelatihan ini mencakup beberapa topik utama, seperti perancangan praktikum, definisi dan perbedaan antara praktikum dan praktek, serta strategi pembuatan Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL).
Dr. Heni Jusuf memulai pelatihan dengan membahas secara rinci mengenai praktikum, perancangan, dan pelaksanaan praktikum menggunakan pendekatan OBE. Beliau menjelaskan perbedaan antara praktikum dan praktek dari segi tujuan pembelajaran, sifat pelaksanaan, fokus pembelajaran, pengawasan, waktu pelaksanaan, tingkat keterlibatan, serta evaluasi dan laporan. Tujuan utama dari kegiatan ini adalah agar mahasiswa dapat mempraktekan kemampuan kognitif, psikomotorik, dan afektif secara empiris menggunakan sarana laboratorium. Selain itu, beliau juga menyoroti pentingnya peran dosen dalam proses praktikum atau praktek.
Selanjutnya, pelatihan berfokus pada kurikulum OBE, yang merupakan pendekatan dalam sistem pendidikan dengan fokus yang jelas pada kemampuan yang penting bagi mahasiswa. Dr. Heni Jusuf menjelaskan bagaimana merancang praktikum atau praktek OBE bagi dosen, serta tahapan pembuatan kurikulum atau Rencana Pembelajaran Semester (RPS), yang meliputi analisis, desain, pengembangan, implementasi, dan evaluasi. Pentingnya melakukan monitoring dan evaluasi formatif terhadap pembelajaran juga dibahas, serta pengembangan materi dan media pembelajaran yang multi-platform.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh perwakilan dari Fakultas Teknologi Komunikasi dan Informatika, antara lain Yunan Fauzi Wijaya, S.Kom., MMSI, Kepala Laboratorium Networking Database and Cloud; Ira Diana Sholihati, S.Si, MMSI, Kepala Laboratorium Data Science; Agus Iskandar, S.Kom, M.Kom, Kepala Laboratorium Artificial Intelligence; dan Panca Dewi Pamungkasari, S.T, M.T, Ph.D, Kepala dan Koordinator Group Riset Data Monetize. Para peserta aktif berdiskusi mengenai pentingnya rubrik penilaian hasil belajar dan praktikum, yang menjadi salah satu topik terakhir dalam pelatihan tersebut.
Dr. Heni Jusuf juga menekankan pentingnya menyusun rubrik penilaian hasil belajar dan praktikum yang jelas dan objektif. Hal ini untuk memastikan bahwa penilaian dapat dilakukan secara adil dan transparan, serta memberikan umpan balik yang konstruktif bagi mahasiswa. Beliau menutup pelatihan dengan menyatakan bahwa pendekatan OBE akan membantu meningkatkan kualitas pembelajaran dan memastikan bahwa mahasiswa memiliki kompetensi yang relevan dengan kebutuhan industri dan masyarakat.
Pelatihan ini diharapkan dapat memberikan wawasan baru dan keterampilan praktis bagi dosen dan kepala laboratorium dalam mengembangkan modul praktikum berbasis OBE. Dengan demikian, Universitas Nasional dapat terus meningkatkan kualitas pendidikan dan menghasilkan lulusan yang kompeten dan siap menghadapi tantangan di dunia kerja.